Rahmat:
Golf

Pada hari Minggu pagi sesudah pulang dari gereja, Tuhan dan Petrus pergi main golf. Tuhan memukul bola. Ia memukul dengan hebat dan bola melayang ke samping lapangan.

Tepat ketika bola hampir menyentuh tanah, seekor kelinci meloncat dari semak-semak, menangkapnya dengan moncong dan membawanya lewat lapangan tengah. Tiba-tiba seekor garuda menukik ke bawah menyambar kelinci dengan kukunya, dan dibawa ke belakang semak-semak. Orang dengan senapan membidik dan menembak garuda yang sedang terbang. Garuda melepaskan kelinci. Kelinci jatuh di semak-semak dan bola menggelinding dari moncongnya masuk ke dalam lubang.

Petrus berpaling kepada Tuhan dengan jengkel dan berkata: “Ayolah! Tuhan mau main golf atau ingin asal main-main saja?”

Dan bagaimana anda? Anda mau mengerti dan memainkan permainan hidup atau bermain-main menunggu mujizat?