:: home :: index ::

 

Minggu, 20/01/2002
 

Biji Gandum

Segenggam biji gandum ditemukan dalam makam salah seorang raja Mesir kuno. Lima ribu tahun umurnya. Rupanya ada orang yang menanam gandum itu dan me-nyiraminya. Bayangkan, biji gandum itu dapat hidup dan tumbuh sesudah tersimpan selama lima ribu tahun!

Jika orang memperoleh penerangan budi, kata-katanya menjadi seperti benih, penuh daya kehidupan. Dan kata-kata itu dapat tetap tinggal berupa benih selama berabad-abad, sampai saatnya ditaburkan dalam hati yang terbuka dan subur.

Dulu aku mengira, bahwa kata-kata Kitab Suci itu mati dan kering. Sekarang aku mengerti bahwa sesungguhnya kata-kata itu penuh dengan daya kehidupan. Justru hatikulah yang membatu dan mati. Bagaimana mungkin sesuatu dapat tumbuh di dalamnya?


Sumber:
Anthony de Mello, Burung Berkicau, Cipta Loka Caraka, 1984


::
home :: index ::

 

: Kirim Berita Anda : Kontak Webservant :

Copyright ©1999-2002, Gereja Kristen Indonesia. Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang.
Address: Jl. Gading Indah III NF-1/20, Kelapa Gading Permai, Jakarta, Indonesia.
Phone: 62 21 4530971 : Fax: 62 21 4502814